Dwi Sapto 
SEMARANG, semarangnews.id – Memperingati World Polio Day yang jatuh pada 24 Oktober 2022, Rotary Club of Semarang Bojong menyelenggarakan Saturday and Sunday Market yang berlangsung selama dua hari, Sabtu dan Minggu (22-23/10/2022) di area parkir Marina Convention Center kota Semarang.
Acara yang diikuti sekitar 35 tenant yang terdiri dari pelaku UMKM dan beragam perusahaan ini, cukup meriah dikunjungi warga kota Semarang dan sekitarnya.
President Rotary Club of Semarang Bojong Lili Santoso mengungkapkan kegiatan Sunday Market ini sebagai salah satu cara untuk melakukan sosialisasi tentang upaya menghapuskan Polio dari dunia khususnya Indonesia.
“Ini memang cara kita untuk memberikan pengetahuan dan informasi ke masyarakat tentang bahaya Polio yang hingga saat ini belum ada obatnya dan kasusnya masih terjadi di sejumlah tempat,” ungkap Lili.
Lili juga mengungkapkan Rotary memang sangat peduli dengan upaya penuntasan Polio.
“Polio kan cuma bisa dicegah dengan vaksin maka sejak dini orang tua harus sudah vaksin anak-anaknya, karena tidak bisa diobati selain dengan vaksin sebagai pencegahan,” ujar Lili.
“Kita sudah coba kontak dinkes dan puskesmas untuk vaksin polio bersama, dan ini masih menunggu info selanjutnya. Semoga dalam waktu dekat kita bisa buat vaksin bersama itu,” imbuh Lili.
Sementara itu Ketua Panitia Lenny Erna Juniati menyampaikan meski dengan waktu persiapan yang cukup singkat namun dirinya dibantu Rotarian lainnya berhasil melaksanakan kegiatan Sunday Market ini.
“Waktu persiapannya cukup singkat kok mas, agak mendadak juga. Tapi kita lihat antusias warga pengunjung dua hari ini cukup ramai,” ujar Lenny.
Selain jadi ajang kampanye End Polio Now, Sunday market ini juga menjadi ajang pendampingan bagi UMKM untuk dapat meningkatkan penjualannya.
“Setiap tahun ketika kita mengadakan Sunday Market ini memang UMKM kebanyakan jadi peserta yang kita prioritaskan, karena ini membantu mereka untuk bangkit lagi apalagi setelah pandemi kemarin,” ungkap Lenny.
Lenny menambahkan pihaknya tidak membebankan biaya sewa tenda kepada pelaku UMKM ataupun tenant melainkan dengan pola bagi hasil, dan nantinya uang yang dihasilkan akan disumbangkan untuk kegiatan kemanusiaan dari Rotary Club of Semarang Bojong.
“Ini semua tenant khususnya UMKM semuanya gratis, kita cuma bagi hasil yang nanti akan kita sumbangkan lagi untuk project kemanusiaan kita, seperti dalam waktu dekat ini kita akan membuat bank sampah di kawasan Tambak Lorok Semarang,” pungkas Lenny.
Dalam Sunday Market tersebut diadakan beragam kegiatan menarik seperti bazar, senam aerobik, zumba, line dance, pertunjukan musik akustik, test drive mobil listrik dan dog show.
“Harapan kita semoga ini terus bisa laksanakan setiap tahunnya secara rutin bahkan lebih sering agar bisa ikut membantu membangkitkan perekonomian masyarakat sekitar,” tutupnya.
