TULANG BAWANG, semarangnews.id – Langit masih gelap saat santri di Pondok Pesantren Miftahul Huda 2000 melantunkan ayat-ayat suci al-quran pada Kamis (11/1/2024). Siti Atikoh Suprianti pun keluar dari kamarnya untuk bergabung dengan para santri.
Sekitar pukul 03.30 WIB, Atikoh mengenakan mukena langsung duduk di aula masjid yang terletak di bagian tengah kompleks pesantren. Usai menyapa santri, Atikoh lalu berdiri dan bersiap untuk melaksanakan Salat Tahajud.
Tampak para santri juga menunaikan salat sunnah dua rakaat tersebut. Atikoh tampak mengerjakan salat tahajud lebih dari 4 rakaat. Kemudian Ia duduk dan mendengarkan lantunan ayat al-quran yang dibaca KH Muhtarom.
Mereka kemudian melaksanakan Salat Subuh berjamaah pukul 04.35 WIB. Usai salat, para santri dengan tertib menghampiri dan bersalaman dengan Atikoh.
Sebelumnya, istri calon Presiden RI Ganjar Pranowo itu mengatakan di pesantren tak hanya diajarkan ilmu. Tetapi juga mengajarkan akhlak sehingga para santri akan memiliki adab yang baik.
“Tidak hanya pendidikan tapi adab itu lebih tinggi dari ilmu. Kalau di pesantren pasti didikannya adab lebih tinggi dari ilmu,” ucapnya.
Atikoh mengatakan, Ia sengaja bermalam di ponpes untuk bisa menikmati suasana pesantren seperti saat di Purbalingga. Serta untuk lebih dekat dengan para santri.
“Malam ini menginap di pondok pesantren karena kangen dengan suasana pesantren dan biar bisa lebih dekat juga dengan santri, Pak Kiai dan Bu Nyai,” kata Atikoh.
Pagi ini, mantan wartawan itu dijadwalkan menyambangi Pasar Unit 2 Tulang Bawang untuk Kembali bertemu dengan paa pegadang dan masyarakat. Kemudian Atikoh akan melanjutkan perjalanan dan menyapa masyarakat Palembang.
Ia mengatakan, dalam setiap perjalanannya berkeliling itu juga dilakukan untuk menyerap aspirasi masyarakat. Selain mengenalkan program pasangan capres cawapres Ganjar-Mahfud MD. Atikoh mengatakan, aspirasi dari masyarakat tersebut akan dicatatnya kemudian dilaporkan pada sang suami sebagai masukan.