SEMARANG, semarangnews.id – James Santoso atau yang akrab disapa Koh James, caleg Golkar DPRD Jateng nomor urut 2 (Dapil 1 Kota Semarang), Minggu malam (4/2/2024) menggelar nonton bareng (nobar) debat capres ke-5 bersama relawan Beta Gibran Jateng, dan caleg Golkar DPRD Kota Semarang (Dapil 1), Pramudhito atau yang akrab disapa Dhito.
Nobar yang berlangsung di Resto Borjuis tersebut berlangsung meriah. Tak kurang dari seratus relawan Beta Gibran yang sebagian besar anak muda dari berbagai kalangan dan profesi, menambah keseruan nobar malam itu.
“Sebagian besar yang hadir nobar debat capres ini temen-temen calon saksi TPS dan relawan Beta, terus dibantu juga sama Dhito. Kita tadi sempet bagi-bagi kaos biar nobarnya jadi seragam semua biar tambah keren,” ujar James usai nobar.
Selain memberikan dukungan dan semangat kepada Paslon 02 Prabowo-Gibran, tujuan dari nobar tersebut menurut James antara lain untuk mempererat hubungan dengan calon-calon saksi TPS.
Terkait apa yang ditampilkan dari debat capres ke-5 malam itu, James mengungkapkan jika Prabowo tidak mendapat tekanan berlebih seperti pada debat capres sebelumnya.
“Kalau sebelumnya itu kan pak Prabowo sempat dinilai negatif dan disindir oleh Paslon lain yang menurut saya agak kurang fair. Tapi di debat tadi lebih stabil gak seperti sebelumnya,” kata James.
Bagi James, debat capres malam itu jadi ajang paslon lain untuk menaikan rating mereka.
“Ya siapa tau bisa menaikan rating mereka, karena kan banyak orang yang tidak terlalu ngikuti dunia politik, kepingin mendengarkan pendapat para capres dalam debat ini gitu loh,” jelasnya.
Sebagai caleg Golkar Koalisi Indonesia Maju yang mendukung Paslon 02 Prabowo-Gibran, James berharap program-program yang telah disiapkan dapat berjalan sesuai dengan rencana sehingga bisa memperbaiki kesejahteraan masyarakat.
“Harapan saya program Prabowo-Gibran seperti makan siang gratis untuk ibu hamil dan siswa sekolah sebagai upaya mencegah stunting dapat terlaksana agar anak-anak kita tumbuh kuat dan cerdas,” ungkapnya.
James juga menyebut jika peningkatan kualitas kesehatan juga dirasa penting, terlebih sejak pandemi covid melanda.
“Kita sempat merasakan pandemi, dan menurut saya kualitas kesehatan harus bisa lebih baik, termasuk soal kesejahteraan tenaga kesehatannya agar mereka dapat melayani sepenuh hati,” pungkasnya.
Pada debat tersebut, lanjut James, masing-masing paslon telah memaparkan program-program mereka yang cukup bagus terkait kesehatan, pendidikan, ketenagakerjaan, kebudayaan, kesejahteraan sosial, teknologi informasi, sumber daya manusia dan inklusi.
“Tadi kita lihat masing-masing paslon saya kira berusaha memberikan program terbaik untuk bangsa ini,” jelas James.
Sementara itu terkait target perolehan suara dirinya sebagai caleg, James optimis mendapatkan target suara yang diinginkan.
Pada kesempatan yang sama, Irfan sekjen relawan Beta Gibran Jateng, mengatakan jika Beta Gibran mewakili relawan-relawan Prabowo-Gibran yang berada di luar Jawa Tengah.
“Saat ini di Jawa Tengah tak banyak komunitas relawan yang mengatasnamakan suku-suku lain di luar Jawa Tengah, nah di Beta Gibran kami mewakili setiap suku di Indonesia, tidak hanya suku Jawa saja. Dan pastinya kita bersama-sama solid mendukung Prabowo-Gibran,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut turut hadir Ketua Beta Gibran Semarang Raya, Benny Tan, bendahara Beta Gibran Jateng, Rivan dan Khairudin Ketua Beta Gibran kota Semarang.
Meski seharian hujan deras mengguyur kota Semarang, namun tidak menyurutkan semangat para pendukung Paslon 02 untuk mengikuti jalannya debat capres melalui layar lebar yang disediakan panitia.
Tidak hanya itu, para peserta nobar pun aktif bertanya dan berdiskusi terkait debat capres yang mereka ikuti melalui sesi tanya jawab.