Site icon semarangnews.id

SMPN 22 Ikut Meriahkan Gebyar Ramadan Masjid Agung Jawa Tengah 1445 H

Gebyar RamadanGebyar Ramadan

Ketua AGPAI Jateng Hery Nugroho saat diwawancara terkait Gebyar Ramadan MAJT, Semarang 14/3/2024. (Afifudin).

SEMARANG, semarangnews.id – Meski hanya menjadi penonton dalam acara Gebyar Ramadan Masjid Agung Jawa Tengah 1445 H, sejumlah siswa dari SMP Negeri 22 kota Semarang begitu antusias mengikutinya, Kamis (14/3/2024).

Acara bertajuk ngabuburit asyik ini dikemas sangat menarik dengan beragam lomba antara lain lomba dai-qu atau tausiah, lomba murotal, dan lomba musik Islami tingkat nasional.

Dalam Gebyar Ramadan kali ini, sekitar 500 peserta lomba dari berbagai sekolah di Jawa Tengah dan daerah lainnya telah diseleksi hingga tersisa 15 orang finalis yang memberikan penampilan terbaiknya.

“Konsep acara ini adalah lomba dan kajian. Untuk lomba sudah diseleksi dari 500 lebih diambil 300 kemudian diambil lagi jadi finalis 15, yang mulai hari ini tampil. Dari musik islami, murotal, dan dai-qu,” ujar Hery Nugroho, Ketua Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Jawa Tengah.

Selain menampilkan kemampuan peserta lomba, dalam acara tersebut disajikan pula kajian Islam yang dibawakan oleh para kyai dan cendikiawan muslim yang selanjutnya diikuti dengan berbuka bersama.

“Ada pula pengarahan atau penguatan kajian yang diisi oleh para kyai dan cendikiawan muslim di Jawa Tengah ini, tadi diisi oleh Prof. Dr. H. Izudin,” imbuh Hery.

Sementara itu, Muhammad Ikhsan, salah seorang peserta lomba dai-qu dari Banyuwangi yang menyampaikan tausiah dengan tema generasi muda Islam modern menarik perhatian penonton terlebih dengan cara penyampaiannya.

Dengan gaya serius santai, Ikhsan membuat suasana menjadi lebih meriah dan menambah antusias para penonton yang hadir, tak terkecuali Aisyah Nurul Huda, siswa kelas 9D SMPN 22.

Menurut Aisyah, dirinya sangat senang mengikuti acara tersebut.

“Tentu saja sangat senang ya karena kita bisa mendapatkan banyak pengalaman dari acara Gebyar Ramadan tahun ini,” ujarnya.

Selain senang, Aisyah mengaku mendapatkan sejumlah manfaat yang sangat luar biasa.

”Manfaatnya itu sangat banyak, mulai dari kita bisa dengarkan musik Islami, mendengarkan dai, mendengarkan murotal, yang sangat menenangkan jiwa,” ungkapnya.

Ke depan Aisyah berharap, SMPN 22 bisa kembali diundang dan berpartisipasi dalam acara serupa, tidak hanya sebagai penonton melainkan menjadi peserta lomba.

Rencananya Gebyar Ramadan Masjid Agung Jawa Tengah akan berlangsung setiap hari hingga puncaknya pada 29 Maret 2024 mendatang.

Penulis: M. Tangguh (7G/SMPN 22)

Penyunting: Dwi Sapto

Exit mobile version