KAB. SEMARANG, semarangnews.id – Sabtu malam (26/10/2024), Saloka Theme Park mendadak dipenui hantu-hantu gentayangan. Mulai gerbang utama, booth makanan, wahana permainan, bahkan ada pula yang berbaur diantara keramaian pengunjung yang datang. Sebut saja pocong, gendruwo, kuntilanak, leak, babi ngepet, dukun santet dan suster ngesot.
Bahkan tampak pula hantu asing seperti dracula, vampir dan sejumlah penyihir. Tapi tunggu dulu, anda tak perlu khawatir, kali ini hantu-hantu tersebut hadir untuk menghibur dan memeriahkan perayaan Halloween costume party alias pesta kostum di Saloka Theme Park.
Benar saja, diiringi dentuman musik dari DJ Elen, satu persatu peserta Halloween costume party malam itu berlenggak lenggok layaknya model. Dengan cukup serius mereka juga menampilkan karakter kostum yang dikenakan.
Dan semuanya tumpah ruah di depan area wahana Adu Nyali, yang disulap jadi arena catwalk bertema horor, dengan property seperti batu nisan, keranda dengan pocong di dalamnya, bunga kuburan, ditambah aroma menyan yang menambah suasana Halloween semakin terasa.
General manager Saloka Theme Park Johannes Harwanto yang malam itu mengenakan kostum karakter mbah dukun mengatakan, jika perayaan Halloween kali ini dikemas dengan suasana yang berbeda dengan perayaan Halloween lainnya.
“Jadi tema Halloween di Saloka tahun ini bertema Hantu Jawa gitu ya. Jadi hantu-hantu jawa dengan suasana dan cerita-cerita mistis jawa. Jadi kalau di luar negeri sana ada dracula, macem-macem gitu ya, tapi kalau kita disini ada gendruwo, pocong, tuyul, dari cerita-cerita rakyat yang konon ceritanya serem tapi Saloka ingin mengemas cerita-cerita serem ini dalam suasana entertaining,” ujar HW, begitu panggilan akrabnya.
Untuk pesta kostum sendiri Saloka membuka kesempatan gratis bagi pengunjung dan karyawan Saloka yang ingin turut serta.
“Costume party pesertanya dari pengunjung dan karyawan. Kenapa karyawan ada, karena ini bagian dari bagaimana kita membranded pesta ini antara pengunjung dan karyawan,” jelas HW.
Tak main-main pesta kostum inipun dilombakan dengan total hadiah mencapai jutaan rupiah. Dan sekitar puluhan pengunjung dari kota Semarang, Salatiga dan sekitarnya mengikuti lomba kostum Halloween tersebut.
Selain itu, dalam event kali ini Saloka juga ingin mengajak kaum milenial, anak muda khususnya, untuk lebih mencintai cerita-cerita misteri lokal.
“Jadi dengan tema Halloween hantu-hantu jawa ini, kami berharap anak-anak muda juga mengenal bahwa kita juga punya cerita-cerita mistis dan hantu lokal, yang lebih serem dibanding hantu-hantu yang lain,” ungkap HW sambil tertawa.
Puncaknya, para pengunjung dan karyawan Saloka ‘pecah’, berjoget bersama mengikuti alunan musik DJ.
Dalam perayaan Halloween kali ini Saloka juga menyuguhkan hiburan yang tak kalah menarik, antara lain pertunjukan musik oleh salah satu grup band pemenang SoundLoka 2023, baca kartu tarrot dan meramal, serta face painting atau melukis wajah creepy alais menyeramkan gratis yang menarik banyak perhatian pengunjung.
“Ini dari tadi udah banyak yang antri kak. Ada yang anak-anak, dewasa juga ada,” ujar salah seorang karyawati Saloka yang pada event tersebut mendapat tugas melukis wajah para pengunjung.
Dengan menggunakan cairan darah sintetis dan kapas serta peralatan makeup, secara teliti ia melukis wajah pengunjung sesuai permintaan dan tentunya menyeramkan.
Tak ketinggalan, sekitar 20 influencer lokal juga ikut berpartisipasi dalam event tersebut. Dengan begitu antusias mereka membuat konten mulai dari foto serta video yang menonjolkan kemeriahan perayaan Halloween di Saloka Theme Park malam itu.