
SEMARANG, semarangnews.id — Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2025 di SMP Negeri 12 Semarang berlangsung meriah dan penuh makna. Mengusung tema “Anak Hebat Cerdas Digital Waspada Layar, Jaga Nalar”, ratusan siswa berkumpul sejak pagi untuk mengikuti beragam aktivitas seru dan edukatif.
Acara yang digelar mulai pukul 07.00 WIB ini dirancang sebagai ruang ekspresi dan edukasi bagi anak-anak dalam menghadapi era digital yang penuh tantangan.
“Alhamdullilah pagi ini SMP Negeri 12 Semarang diberikan amanah menjadi row model dalam peringatan Hari Anak Nasional 2025,” ujar Kepala SMPN 12, Rini Rusmiasih.

Ia menambahkan, jika dalam peringatan tersebut pihaknya ingin memberikan edukasi lebih kepada para siswa.
“Di peringatan Hari Anak Nasional kali ini, kami ingin memberikan edukasi lebih kepada anak-anak karena di dalam keseharian kami memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk lakukan yang terbaik seperti apa yang mereka lakukan hari ini,” pungkasnya.
Sementara itu, Noerbojo Edi Rijanto Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Semarang mengungkapkan jika pihaknya memilih pusat kegiatan Hari Anak Nasional di sekolah yang memiliki potensi dan semangat tinggi.
“Jadi sesuai dengan temanya di era digital ini anak-anak harus cerdas digital dan waspada terhadap layar dan juga nalar atau pemikirannya, artinya mereka harus kritis dan bijak dalam era digital ini,” ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan Miftahudin yang mewakili Dinas Pendidikan Kota Semarang.
“Khususnya kepada anak-anak di kota Semarang dan Indonesia pada umumnya, saya berharap agar mereka memiliki karakter yang baik, anak-anak harus bahagia selama di sekolah maupun di rumah, karena kebahagiaan ini akan mendukung keberhasilan dan kreatifitas mereka,” ungkapnya.
Dalam suasana gembira, anak-anak mengikuti serangkaian acara antara lain pagi ceria, flashmob, permainan tradisional, hingga aksi cinta lingkungan.
Tak hanya bermain, peserta juga diajak menyimak talk show inspiratif yang menghadirkan narasumber dari berbagai bidang. Hadir sebagai pembicara:
- Dr. Bambang Pramusinto, SH,S.IP,M.Si., Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang
- dr. Noerbojo Edi Rijanto, M.Kes., Plt Kepala DP3A Kota Semarang
- Tsanintus Solihah, S.E., Direktur Anantaka
- Dra. Rini Rusminarti, M.Pd., Kepala SMP Negeri 12 Semarang
- Emir Luqman Ammarullah, Ketua Forum Anak Semarang
Dalam talkshow tersebut disampaikan pesan untuk para siswa agar lebih bijak menggunakan gawai, meningkatkan literasi digital, serta menjaga kesehatan mental di tengah paparan layar yang tak terelakkan. Diskusi berlangsung santai dan komunikatif, dengan contoh-contoh konkret dari keseharian pelajar.
Ketua Forum Anak Semarang, Emil Luqman Amarullah yang juga alumni SMPN 12 menyampaikan dorongan semangat buat anak-anak terutama dalam hal memanfaatkan media digital dengan bijak.
“Pesan saya buat adik-adik kelas dan teman-teman semua agar terus semangat dan kita manfaatkan digitalisasi ini, perkembangan teknologi saat ini ia untuk hal-hal baik, untuk kebaikan diri kita masing-masing dan orang-orang di sekitar kita,” ujarnya.
Kegiatan tersebut merupakan kolaborasi antara Dinas Pendidikan Kota Semarang, DP3A, Anantaka Cultural Trust, dan berbagai mitra komunitas serta sekolah ramah anak.
Tak ketinggalan, apresiasi diberikan kepada 1000 karya anak SPEDULAS CERIA, sebagai bentuk penghargaan atas kreativitas generasi muda dalam berbagai bidang seni dan budaya.
Bagi yang tak sempat hadir langsung, acara juga disiarkan secara langsung melalui Instagram @smp12semarang, sehingga bisa disaksikan oleh publik secara lebih luas.
Melalui peringatan ini, Semarang kembali meneguhkan komitmennya sebagai Kota Layak Anak yang terus memberikan ruang aman, sehat, dan menyenangkan bagi tumbuh kembang anak-anaknya.