RAMALLAH, Tepi Barat, 18 November (Reuters), semarangnews.id – Sedikitnya lima warga Palestina tewas dan dua lainnya terluka dalam serangan Israel terhadap sebuah bangunan di Tepi Barat yang diduduki, kata layanan ambulans Bulan Sabit Merah Palestina pada Sabtu pagi.
Militer Israel belum memberikan komentar atas insiden di kamp pengungsi Balata, di pusat kota Nablus.
Bulan Sabit Merah Palestina sebelumnya mengatakan petugas medisnya sedang menangani lima orang yang mengalami luka serius akibat ledakan tersebut, semuanya laki-laki berusia antara 19 hingga 25 tahun.
Tepi Barat, bagian dari wilayah yang direbut Israel dalam perang Timur Tengah tahun 1967, telah mengalami peningkatan tajam dalam kekerasan sejak serangan mematikan di Israel selatan oleh kelompok bersenjata Hamas dari Gaza bulan lalu.
Setidaknya 186 warga Palestina, termasuk 51 anak-anak, telah dibunuh oleh pasukan Israel di Tepi Barat sejak serangan Hamas 7 Oktober, menurut angka PBB.
Delapan orang lainnya telah dibunuh oleh pemukim Israel, sementara empat warga Israel telah terbunuh dalam serangan yang dilakukan oleh warga Palestina, menurut angka tersebut.
Laporan oleh Ali Sawafta; penyuntingan oleh Diane Craft dan Rosalba O’Brien