Yeni Eka 
KENDAL, semarangnews.id – Di tengah perbukitan yang asri, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menyempatkan diri mengunjungi Desa Kaliputih, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal, Jumat (7/3/2025).
Kedatangannya bukan sekadar kunjungan biasa, melainkan untuk memastikan layanan kependudukan berjalan optimal, meskipun berada di daerah terpencil.
Ditemani Bupati dan Wakil Bupati Kendal, Luthfi langsung meninjau proses pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Identitas Anak (KIA) di balai desa setempat.
Akses menuju desa ini cukup menantang, dengan jalanan berkelok dan kondisi aspal yang tak terlalu mulus. Namun, hal itu tak menghalangi upaya jemput bola yang dilakukan oleh pemerintah daerah untuk memberikan pelayanan administrasi kependudukan lebih dekat dengan warga.
“Desa ini di lembah, sebelah sana perbatasan dengan Temanggung. Kita sengaja mendekatkan pelayanan kepada masyarakat agar mereka tidak perlu bersusah payah ke kota,” ujar Luthfi.
Layanan Kependudukan di Pelosok, Hampir 100 Persen Rampung
Meski berada di daerah terpencil, layanan kependudukan di Desa Kaliputih sudah berjalan cukup baik. Luthfi mengungkapkan bahwa hampir 99 persen warga telah memiliki KTP, sementara cakupan KIA telah mencapai 70 persen.
“Kalau di desa terpencil saja bisa 70 persen, tentu di perkotaan harus lebih baik lagi,” katanya optimistis.
Sementara itu, Kepala Desa Kaliputih, Kusno, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kunjungan Gubernur dan jajaran pemerintah daerah. Ia berharap perhatian pemerintah terhadap desanya bisa berlanjut, terutama dalam pengembangan infrastruktur dan potensi wisata.
“Kami ingin desa ini menjadi desa wisata. Selain itu, pembangunan jalan masuk desa sangat kami harapkan agar ekonomi masyarakat bisa berkembang lebih baik,” ujar Kusno penuh harap.
Bantuan untuk Warga: Dari Modal Usaha hingga Beras Cadangan
Kunjungan ini juga membawa kabar baik bagi masyarakat Desa Kaliputih. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menyalurkan sejumlah bantuan untuk meningkatkan kesejahteraan warga, di antaranya:
- Modal usaha bagi dua Kelompok Usaha Bersama (KUBE), masing-masing Rp 20 juta, dengan total Rp 40 juta.
- Bantuan pangan berupa satu ton beras dari Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD), yang dibagikan kepada 100 keluarga (10 kg per keluarga).
- Kartu Jateng Sejahtera (KJS) senilai Rp 4.440.000 per tahun untuk warga desa, di mana setiap penerima manfaat mendapatkan Rp 370 ribu per bulan selama 12 bulan.
Dengan perhatian khusus dari pemerintah, Desa Kaliputih kini semakin optimis menatap masa depan. Layanan kependudukan yang semakin baik, ditambah dukungan ekonomi dan infrastruktur, menjadi langkah nyata untuk meningkatkan kesejahteraan warga di pelosok Jawa Tengah.
